Teknik Memaku Dinding agar terhindar dari Retak

Assalamu'alaikum.

Selamat sore semua, sebenarnya Tips ini agak melenceng dari judul Blog saya, tapi tidak apa-apa lah untuk nambah pengetahuan saja.
Sore ini, iseng iseng saya browsing lalu menemukan Tips memaku dinding agar terhindar dari retakan.

Memaku dinding bukan pekerjaan sembarang yang bisa kita anggap remeh, jika tidak mengerjaknnya dengan benar malah akan menyebabkan dinding rumah menjadi retak. Alhasil, tujuan utama adalah untuk memperindah ruang dengan berbagai macam hiasan dinding namun akhirnya malah berantakan. Penyebab utama retak saat dipaku bukan karena campuran semennya yang kurang bagus tapi karena kita belum mengetahui cara memaku dinding yang benar.

Baiklah,gak usah ragu-ragu lagi, silahkan hiasi dinding rumah anda dengan berbagai aksesoris yang di gantung, cobalah cara memaku dinding berikut ini:


Alat yang dibutuhkan:
1. Palu
2. lakban atau selotip lebar sedang ( lebih lebar lebih baik)
3. Paku
4. Cuka ( bila dinding terlalu rapuh)

Caranya:
Tempelkan lakban atau selotip dengan posisi menyilang (membentuk huruf X atau tanda +). Setelah itu, pakulah tepat di tengah tanda silang tersebut.Setelah selesai, lepaslah lakban perlahan-lahan.Apabila dinding rumah Anda terlalu rapuh hingga rontok saat dipaku,Siramkan 2 – 3 sendok makan cuka ke dinding yang akan dipaku. Biarkan mengering. Setelah itu tempelkan lakban dengan posisi menyilang seperti tadi,dinding pun aman untuk di paku.Tips ini juga bisa digunakan bila kita ingin melakukan pengeboran kecil (diameter 6mm sampai 10mm).

Cukup sekian dulu,.

Assalamu'alaikum.

source : www.hadissoft.com

Tweet